Proposal Riset Media Buying : Desa Wisata Nglaanggeran


PROPOSAL PEMBANGUNAN DESA WISATA NGLANGGERAN

LATER BELAKANG 
Desa Nglanggeran merupakan desa yang terletak di  Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, D.I. Yogyakarta. Jarak Desa Nglanggeran dari ibukota kecamatan adalah 4 km, 20 km dari  ibukota kabupaten dan berjarak 25 km dari ibukota provinsi. Desa Nglanggeran memiliki luas 762,0990 hektar dengan tata guna lahan sebagian besar digunakan untuk lahan pertanian, perkebunan, ladang dan pekarangan. Terdapat potensi pariwisata di Desa Nglanggeran yaitu adanya Gunung Nglanggeran atau lebih dikenal dengan sebutan Gunung Api Purba yang menjadi salah satu bagian deratan Gunung Sewu. Selain itu, terdapat berbagai budaya dan  kesenian yang ada di Desa Nglanggeran diantaranya dari kehidupan budaya gotong-royongnya, budaya ramah tamah, masih menjunjung tinggi nilai budaya adat di dalam masyarakat antara lain Kenduri, Wiwitan, Ngguwangi, Tingalan, Tingkepan, dan masih banyak adat peninggalan nenek moyang yang masih terpelihara, sedangkan untuk budaya yakni kesenian lokal seperti Jathilan, Reog, uyon-uyon/karawitan (anak SD dan Dewasa), Gejok Lesung, Tari-tari, wayangan dan kethoprak. Melihat potensi-potensi tersebut, pada tahun 2007 dibuatlah sebuah lembaga Badan Pengelola Desa Wisata (BPWD) yang melibatkan dari seluruh komponen masyarakat dari Ibu PKK, Kelompok Tani, Pemerintah Desa dan juga pemuda karang taruna. Dinas Budaya dan Pariwisata Gunungkidul dan Dinas Pariwisata DIY juga memberikan pelatihan kepada pemuda karang taruna serta adanya beberapa SDM dari pengurus yang menempuh pendidikan di perguruan tinggi yang diharapkan pengelolaan Desa Ekowisata Nglanggeran ini dapat berjalan dengan baik.
Dengan berbagai potensi dan pengelolaan yang baik terhadap Desa Ekowisata Nglanggeran akan membangun usaha berbasis lokalitas atau Place Making  dan juga membentuk masyarakat yang diberdayakan yang akan menamabah nilai jual kepada pengunjung ataupun wisatawan baik domestik hingga manca negara, serta meningkatkan ekonomi bagi masyarakat sekitar, Desa Nglanggeran, dan Kabupaten Gunungkidul atas adanya Desa Wisata Nglanggeran.

VISI, MISI, DAN TUJUAN
VISI
“Menjadikan Kawasan Ekowisata Gunung Api Purba Nglanggeran menjadi kawasan wisata unggulan berwawasan lingkungan berbasis masyarakat”.

MISI
1.    Meningkatkan SDM dan pengelolaan Kawasan Ekowisata Gunung Api Purba
2.    Membangun dan meningkatkan kesadaran peduli lingkungan
3.    Menggalang kemitraan dengan berbagai pihak yang berkompeten dalam masalah  kepariwisataan dan aktivis peduli lingkungan
4.    Melindungi lingkungan di Kawasan Ekowisata Gunung Api Purba, baik kebudayaan, flora, fauna dan juga keunikan batuannya.
5. Melibatkan masyarakat dalam proses perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan perbaikan/evaluasi terhadap kinerja pengelolaan Kawasan Ekowisata Gunung Api Purba
6.  Melakukan promosi secara efektif dan intensif.
7. Meningkatkan lama tinggal wisatawan (length of stay)  di Kabupaten Gunungkidul dan Daerah Istimewa Yogyakarta.

TUJUAN
Tujuan dari kegiatan pengembangannya Kawasan Ekowisata Gunung Api Purba Nglanggeran adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan segala potensi alam dan budaya yang ada sekaligus menjaga kelestariannya.

ANALISA SWOT
a.        Strength (Kekuatan)
·           Mempunyai banyak pilihan wisata mulai dari wisata alam, wisata edukasi, dan wisata budaya.
·           Mempunyai fasilitas yang lengkap seperti homestay, toilet umum, lahan parkir yang luas, tempat sampah umum, dan lain-lain.
·           Mempunyai SDM yang terlatih dan berpengalaman.
·           Masuk dalam desa wisata rekomendasi Kabupaten Gunungkidul.
·           Mempunyai website yang selalu update dari pada desa wisata lain di Gunungkidul.
b.        Weakness (Kelamahan)
·           Tidak ada transportasi umum yang melwati kawasan wisata sehingga diperlukan uang lebih untuk menyewa kendaraan menuju lokasi.
·           Terdapat jalan yang masih belum teraspal.
c.         Opportunities (Peluang)
·           Selain Gunung Api Purba terdapat destinasi wisata lain di Desa Nglanggeran yaitu Embung Nglanggeran dan Air Terjun Musiman Kedung Kandang
·           Memproduksi sendiri hasil kebun menjadi produk makanan seperti coklat.
·           Adanya kerjasama antara jasa travel, pemerintah, dan stake holder lainnya.
·           Tingginya jumlah wisatawan yang ada di Yogyakarta.
d.        Threats (Ancaman)
·           Adanya wisatawan yang merusak lingkungan, seperti membuang sampah sembarangan, vandalisme, dan lain-lain.
·           Luasnya Desa Nglanggeran dapat memunculkan konflik antara pengelola ataupun antara stake holder.
·           Banyaknya tempat wisata di Gunungkidul dapat menyebabkan persaingan ketat.

INSIGHT CUSTOMER
Masyarkat pada saat ini sekarang sudah tidak menganggap liburan itu hanya kegiatan yang dilakukan ketika ada uang saja atau dilakukan hanya beberapa kali dalam setahun. Saat ini liburan sudah menjadi kebutuhan manusia, setiap saat seseorang bisa liburan baik bersama teman, pasangan, hingga keluarga. Selain itu, saat ini masyarakat disibukan dengan berbagai pekerjaan mereka, setiap pukul tujuh pagi hingga empat sore dari hari Senin hingga Jumat mulai, masyarakat dihadapkan dengan pekerjaan yang cukup menguras tenaga dan pikiran. Apalagai orang yang tinggal di perkotaan padat penduduk yang dimana jalan ramai, macet tidak terhindakan, dan mendengar hiruk pikuknya perkotaan yang sudah menjadi makanan sehari-hari. Dari masalah tersebut, Desa Wisata Nglanggeran menawarkan wisata atau liburan untuk menghilangkan kepenatan dari kehidupan sehari-hari. Desa Wisata Nglanggeran menawarkan suasana pedesaan yang masih asri dan lekat dengan suasasan kekeluargaan yang kuat. Selain itu, terdapat berbagai objek wisata untuk merefresh kembali pikiran dan badan yaitu mulai dari Gununug Api Purba, Air Terjun Kedung Kandang, dan Embung Nglanggeran.

POSITIONING
Desa Wisata Nglanggeran adalah desa wisata yang dapat dinikmati oleh segala kalangan masyarakat. Dengan alam yang indah, berbagai wisata ditawarkan oleh Desa Wisata Nglanggeran yaitu wisata edukasi, wisata budaya, dan wisata alam. Dengan masih menerapkan susasana asli pedesaan dan masyarakat desa yang ramah membuat pengunjung merasakan langsung bagaimana suasana desa yang maih kental akan gotong royong dan kekeluargaan. Dengan fasilitas yang lengkap akan menambah kenyamanan kepada wisatawan.

BIG IDEA
a.      Desa Wisata Nglanggeran terdapat Gunung Api Purba sebagai icon wisata, selain itu ada pilihan objek wisata lain seperti Embung Nglanggeran dan Air Terjun Kedung Kandang.
b.      Memepunyai fasilitas yang lengkap dan homestay yang cukup banyak.
c.       Menyuguhkan suasan pedesaan dan kekeluargan yang masih kental.
d.      Terdapat berbagai budaya dan tradisi yang masih berjalan hingga saat ini.

TAGLINE
Kebanyakan suatu daerah memiliki sebuah motto maupun tema yang diangkat. Motto atau tema tersebut biasanya memberikan gambaran sekilas tentang suatu daerahnya. Hal itu juga terjadi di Desa Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul. Desa Nglanggeran memiliki motto “Nglanggeran Berbudaya”. Kata berbudaya selain menampilkan secara eksplisit kegiatan kebudayaan yang masih di jaga di Desa Nglanggeran juga memuat arti khusus.

B : Bersih, E :Elok, R : Rukun, B: Budaya, U: Ungul, D: Damai, A: Aman, Y: Yakin, A: Asri.

POTENSI DAN DAYA TARIK
a.      Alam
·         Adanya Gunung Api Purba dan panorama alam yang indah serta area pertanian dan persawahan di Desa Nglanggeran.
·         Adanya Kawasan Embung (waduk mini) diatas bukit seluas 0,34 Ha untuk pengairan kebun buah seluas 20 Ha dengan pemandangan yang sangat indah.
·         Adanya Air Terjun Musiman Kedung Kandang yang mempunyai air terjun yang berundak-undak dan indah.
·         Adanya wahana outbond dan flying fox.
Sumber : gunungapipurba.com

b.      Edukasi
·         Adanya kerajinan kayu berupa topeng dan gelang serta wisatawan bisa belajar untuk membuat batik topeng.
·         Adanya makanan Khas dodol kakao dan Brownis Singkong serta ada workshop pengolahan yang digunakan sebagai paket pendidikan pembuatan dodol kakao dan brownis singkong.
·         Wisatawan dapat belajar dalam bertani dan budidaya kakao.
·         Terdapat tourguide yang menjelaskan bagaimana asal asul gunung api purba bisa terbentuk.
Sumber : gunungapipurba.com


c.       Budaya
·         Adanya upacara adat kirab budaya rasulan, atraksi kesenian jathilan, dan upacara adat masyarakat.
·         Wisatawan adapat ikut merasakan kehidupan masyarakat desa dengan aktivitas gotong royong dan ramah, budaya kenduri, karawitan serta beberapa adat lokal yang masih terjaga.
·         Wisatawan dapat merasakan suasana kehidupan desa jika menginap di home stay.
Sumber : gunungapipurba.com

SEGMENTASI
Desa Wisata Nglanggeran ditargetkan untuk semua umur dan semua kalangan yang ingin liburan atau berwisata. Desa Wisata Nglanggeran mempunyai objek wisata dan fasilitas yang dapat dinikmati oleh semua orang.
a.      Geografis
Desa Wisata Nglanggeran menyasar masyarakat perkotaan yang cukup padat serta mempunyai aktivitas dan kesibukan yang tinggi karena pada dasarnya orang yang hidup diperkotakaan membutuhkan refreshing dari kesibukannya sehari-hari dengan liburan. Selain itu, Desa Wisata Nglanggeran menyasar hingga wisatawan domestik hingga manca negara.
b.      Demografis
Desa Wisata Nglanggeran menyasar kepada masyarakat yang mempunyai jam kerja yang tinggi dan sibuk karena orang yang bekerja tersus-menerus akan merasakan penat shingga membutuhkan refreshing dengan liburan. Selain itu, Desa Wisata Nglanggeran menargetkan kepada traveler yang mempunya hobi traveling karena terdapat berbagai macam objek wisata yang tersedia. Selain itu, para pelajar dan mahasiswa juga menjadi target karena Desa Wisata Nglanggeran bisa dijadikan tempat study tour dan objek penelitian, khususnya di Gunung Api Purba.  
c.       Psikografis
Desa Wisata Nglanggeran juga menargetkan masyarakat menengah ke bawah, karena biaya masuk ke tempat wisata cukup murah.

REKOMENDASI PROGRAM
a.      Progam Offline
·         Melakukan banyak kerjasama dengan stake holder yang terkait dengan pariwisata.
·         Memperbaiki dan meningkatkan fasilitas yang ada di Desa Wisata Nglanggeran.
·         Membuat event besar di kawasan Desa Wisata Nglanggeran.
b.      Program Online
·         Mengoptimalkan website yang sudah dibuat.
·         Membuat digital marketing.
·         Mengintegrasikan media sosial yang ada.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Komunikasi Profetik

Profil Konsumen Menengah